Kalurahan Siraman
Kapanewon Wonosari
Kabupaten Gunungkidul
Jl. Wonosari Pulutan Km 1.6, Besari, Siraman, Wonosari,
- "Terciptanya Desa yang Mandiri, Aman, Sejahtera dan Religius”
- |
- Bersama membangun Desa
- |
- Untuk layanan via telephon (0274) 392387 mulai jam 08:00 WIB sampai dengan 16:00 WIB
- |
- SIRAMAN SUMINAR
- |
- Crah Agawe Bubrah Rukun Agawe Santoso
- |
KESEHATAN JIWA, TANGGUNG JAWAB KITA BERSAMA
Pemdes Siraman 11 Juli 2019 09:35:05 WIB
Siraman – Kesehatan Jiwa oleh sebagian masyarakat masih menjadi hal yang tabu. Istilah istilah miring yang sebagian masih umum menempel di telinga masyarakat menjadi halangan berat bagi kehidupan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Ditambah lagi pandangan warga bahkan orang-orang terdekat tentang kondisi yang bersangkutan, menambah semakin berat beban yang dipikul oleh mereka.
Kondisi inilah yang membuat ODGJ semakin tersisih di masyarkat, padahal mereka memiliki hak dan kewajiban yang sama untuk hidup bersosialisasi bahkan berorganisasi. Hanya memang penanganan yang tepat dan pendampingan secara intens oleh keluarga dan masyarakat itulah yang dibutuhkan.
Hal ini disampaikan oleh dr. Ida Rochawarri Msc, SpKJ, psikiater RSUD Wonosari dalam kegiatan Penyuluhan Kesehatan Jiwa bagi Perangkat Desa dan Tokoh Masyarakat di Balai Desa Siraman beberapa waktu lalu.
“Tokoh masyarakat dan perangkat desa memiliki fungsi paling penting dalam alur ini, ODGJ memiliki hak dan kewajiban yang sama di masyarakat, sehingga peranan mereka harus didukung dengan adanya regulasi dan pendekatan yang nyata, tidak hanya teori saja” kata dokter nyentik ini.
dr. Ida menyampaikan juga tentang pentingnya tokoh masyarakat untuk mengetahui gejala-gejala gangguan jiwa, penanganan dan konsep pengelolaan kesehatan jiwa bagi seluruh elemen masyarakat di Desa.
Kegiatan penyuluhan kesehatan jiwa bagi perangkat desa yang dilaksanakan di Balai Desa Siraman ini, adalah program kerja Pemerintah Desa Siraman bekerja sama dengan YAKKUM.
YAKKUM yang telah lama berkecimpung di bidang ini, terus berupaya untuk membangun dan membangkitkan rasa empati serta simpati kepada ODGJ sebagai langkah nyata untuk bagaimana mereka bisa diterima penuh oleh masyarakat.
“Didukung dengan elemen Pemerintah Desa dan tokoh masyarakat diharapkan ODGJ bisa diterima dan bisa bersosialisasi seperti layaknya warga masyarakat laiinya” kata Ari, salah satu wakil dari YAKKUM.
Diharapkan dengan adanya penyuluhan ini, ODGJ mampu diterima baik di masyarakat untuk bisa bersama-sama membaur, bersosialisasi bahkan bersama-sama ikut andil dalam kemajuan pembangunan Desa baik fisik maupun non fisik.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Peraturan Lurah Siraman No 3 Tahun 2025 tentang Pemberian THR Kepada Lurah, Pamong, Staf dan Bamuska
- Kegiatan Safari Tarawih Pemerintah Kalurahan Siraman Ramadhan 1446 H/2025
- Peraturan Kalurahan Nomor 1 Tahun 2025 tentang Laporan Realisasi APBKal 2024
- Peraturan Kalurahan Siraman Nomor 6 Tahun 2024 tentang APBKal Tahun Anggaran 2025
- Pemasangan Banner Transparansi APBKal TA 2025 dan Realisasi APBKal TA 2024 Kalurahan Siraman
- Pengukuhan PKK Kalurahan Siraman Periode Tahun 2025-2030
- Kegiatan Panen Raya Padi Kelompok Tani Siraman II