FILOSOFI MOTIF SELO SIRATU

Pemdes Siraman 11 September 2019 11:08:25 WIB

Siraman (Sida Samekta) - Selo siratu merupakan salah satu motif batik yang menjadi ciri khas dari Kelompok Batik Desa Siraman yang juga memiliki nama yang sama dengan motifnya yaitu Kelompok Batik Selo Siratu. Selo siratu sudah tidak asing lagi ditelinga masyarakat umum namun apa sih makna motif selo siratu dan bagaimana awal terbentuk Kelompok Selo Siratu?

Secara etimologi, Selo Siratu berasal dari kata “Selo” (bahasa Jawa) yang berarti “batu” dan “siratu” singkatan dari “Siraman bersatu”. Jika kedua kata itu digabungkan akan bermakna, melalui batu yang keras tersirat keteguhan yang harus dimiliki oleh warga desa demi terwujudnya persatuan untuk kemajuan desa Siraman. Selain itu, batu juga menyimbolkan kerasnya proses membatik yang teramat sulit dilakukan oleh orang awam, namun proses itu dapat ditaklukan dengan semangat dan kerja keras dari tangan anggota kelompok ini yaitu para wanita tua maupun muda.

Motif Selo Siratu terinspirasi dari beberapa hal yang banyak dijumpai di Desa Siraman antara lain bongkahan batu putih dan pekerja yang sedang menggergaji batu, pohon beringin yang menjulang tinggi salah satu yang menjadi ciri khas adalah beringin di Pasar Kawak dusun Seneng, caping serta canting yang kemudian dideformasi menjadi bentuk yang lebih artistic. Seiring berjalannya waktu dan ilmu, motif selo siratu akan semakin berkembang. Tidak menutup kemungkinan ide dan imajinasi baru akan diterapkan berdasarkan ide dasar yang sudah ada. Semoga batik selo siratu semakin berkembang dan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat desa Siraman.

 (trims.)

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung